Buscar

Senin, 30 Januari 2012

Pemuda Harus Bercermin Pada Makna Sejarah

Jakarta: Sejak Indonesia merdeka 66 tahun yang lalu, peran pemuda dalam menjalankan nilai-nilai demokrasi sangat berperan penting. Sayangnya, pemuda saat ini hampir kehilangan arah yang jelas menuju demokrasi seperti yang dicita-citakan founding father sebelumnya.
Karena itu menurut Direktur Eksekutif Sabang Merauke Circle (SMC), Syahganda Nainggolan kebangkitan pemuda harus dimulai dengan dekontruksi sejarah. Tokoh-tokoh bangsa seperti Cokro Aminoto, Tan Malaka, Soekarno, Bung Hatta, Natsir, Wahid Hasyim, dalam sejarah harus menggantikan figur-figur lama seperti Budi Utomo dan Kartini.
"Kita harus kembali pada sejarah Indonesia merdeka sebelum pemuda itu menjaga nilai-nilai demokrasi itu. Kita harus memahami tarnsformasi sosial. Kita harus kritis, supaya kita menemukan ruh bangsa ini, apakah Indonesia ini sudah ada atau belum Atau Indonesia ini hanya perpanjangan Hindia Belanda. Karena kenyataanya struktur dan sistem masih sama dengan penjajah," ujar Syahganda dalam diskusi Kebangsaan Kaum Muda di Galery Kafe, Jakarta Pusat, Senin (30/1).
Namun permasalahnya, menurut syahganda, ketika harus berkaca pada sejarah Indonesia, ada pembelokan sejarah yang harus dikaji secara mendalam. Karena itulah menurutnya pemuda harus memahami betul sejarah bangsa Indonesia secara utuh.
"Bangsa ini awalnya ideologinya Islamisme Sosialisme (Pancasila). Budi Utomo yang diusung sebagai tokoh pejuang justru tidak melakukan perlawanan, yang melakukan perlawanan justru Serikat Islam, Tjokro Aminoto. Mana perlawanan Budi Utomo Kalau kita berusaha mendeskonstruksikan sejarah akan memahami jati diri bangsa ini. Kita itu bingung kalau peringatan 20 Mei, karena rohnya tidak jelas," paparnya.
Karena itu lanjut Syahganda, pemuda harus mengerti sejarah agar mampu memerdekakan Indonesia dalam pengertian sesungguhnya. Karena sampai saat ini musuh bangsa Indonesia tetap kapitalisme. (ARI)

0 komentar:

Silahkan Tinggalkan Komentar anda disini

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger... -->
 
All About Lembaga cyber information | Copyright © 2011 Diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger