MALANG– Menjelang dini hari kemarin, kecelakaan tunggal terjadi di depan SMKN 2, Jalan Veteran Malang. Mobil Suzuki Swift, L 188 DG yang dikemudikan Rendy Nuralim, 21 tahun, warga Perum Puncak Bukit Tidar Malang nyangsang ke atas trotoar setinggi 25 cm usai menghantam pagar taman di tepi jalan itu. Meski mobil ringsek di beberapa bagian, namun Rendy dan Tommy Setya, 21 tahun, temannya yang ada di dalam mobil lolos dari maut. “Pengemudinya hanya syok dan sempat hilang ingatan saat dibawa ke IRD RSSA Malang, “ kata Kanit Laka Polres Malang Kota, Ipda I Gusti Agung Ananta.
Diakui dia, polisi belum bisa memastikan penyebab kecelakaan ini. Hasil pemeriksaan sementara, Rendy, sapaan korban juga tidak terpengaruh obat-obatan terlarang, minuman keras ataupun mengantuk. “Masih kami selidiki apa penyebabnya,” tegas perwira ini. Kepada Malang Post, Tommy mengaku dia dan Rendy berniat pulang setelah kongkow-kongkow di MX Plaza. Seperti biasanya, mahasiswa semester enam Fakultas Kedokteran Universitas Brawijaya ini mengambil jalan di memutar di depan TMP Jalan Veteran dan melaju ke arah Barat.
“Saya tidak tahu apa sebabnya, tiba-tiba usai memutar tersebut, Rendy menekan gas mobil cukup kuat. Saat di tikungan depan SMKN 2 Malang inilah, Rendy tidak bisa menguasai stir mobil dan menghantam trotoar dan langsung naik ke atas trotoar. Selanjutnya, mobil terus melaju, menabrak pagar dan baru berhenti setelah menabrak pohon dan batu di taman depan sekolah itu,” tutur Tommy.
Setelah hilang rasa kagetnya, mahasiswa Fakultas Ekonomi Universitas Ma Chung ini membantu Rendy turun dari mobil. “Dia terlihat sangat syok,” lanjut Tommy. Saat itulah, banyak pengguna jalan yang berdatangan dan membantu. Herman, salah satu saksi mata mengungkapkan sebelum kecelakaan terjadi, mobil Swift terlihat berjalan beriringan dengan mobil sedan warna hitam. Dua mobil ini sama-sama melaju ke arah Barat. “Waktu melintas di depan pintu gerbang Universitas Negeri Malan (UM), mobil itu berjalan beriringan dengan mobil lain, kemudian saya mendengar suarat benturan sangat keras,” terangnya.
Sementara itu, kecalakaan juga terjadi di Jalan Raya Gatot Subroto, Desa Sedayu, Turen, KM 25-26 (Malang-Dampit) kemarin pagi. Mobil Kijang, L 1810 HD yang dikemudikan Ardian, warga Perum Graha Tirta Akasia, Waru-Sidoarjo, bertabrakan dengan truk N 8036 DC yang dikemudikan Samiran, 54 tahun, warga Desa Ringin Kembar, Sumbermanjing Wetan. Tidak ada korban jiwa dalam kecelakaan tersebut. Kedua pengemudi kendaraan tersebut selamat. Namun, akibat tabrakan tersebut kedua kendaraan mengalami rusak parah di bagian depannya, terutama kendaraan mobil Kijang. Bahkan, arus kendaraan dari dua arah juga sempat macet. (ira/agp/mar)
0 komentar:
Silahkan Tinggalkan Komentar anda disini