Berita Harian, Maraknya Remaja Putri yang Hilang

 

Lagi-lagi, seorang remaja putri masuk dalam berita harian. Remaja tersebut menghilang dengan izin ke warnet. Berita harian tentang hilangnya remaja putri ini memenuhi broadcase message di BlackBerry, di Facebook bahkan juga masuk dalam berbagai media cetak seperti koran daerah dan koran nasional.
Bukan sekali ini aja kehilangan seorang remaja putri menjadi berita harian seperti ini. Bahkan seperti berita harian yang terjadi setiap hari, ada banyak sekali laporan kehilangan remaja putri yang diterima oleh pihak yang berwajib setiap harinya.
Berita harian seperti ini harusnya membuat kita berpikir. Tindakan apa yang harus kita lakukan agar berita harian seperti ini tidak sering terjadi bahkan bisa pula menimpa keluarga dan sanak saudara kita. Seringnya, hilangnya seorang remaja putri dikaitkan dengan perkenalan remaja tersebut dengan seorang laki-laki melalui dunia maya.
Kebanyakan para remaja tersebut berkenalan melalui situs jejaring seperti Facebook atau Twitter. Di beberapa kasus ada pula yang berkenalan melalui telepon nyasar atau telepon pura-pura salah sambung. Perkenalan yang akhirnya berbuntut dengan berita harian hilangnya remaja putri tersebut.
Entah memang berniat untuk mengikuti kenalan laki-lakinya atau di bawah paksaan hingga terpaksa mengikuti laki-laki yang baru dikenalnya itu. Apapun motif dan alasan yang melatar belakangi berita harian kehilangan ini, seharusnya kita sabagai orang tua sekaligus anggota masyarakat dapat melakukan pencegahan atau paling tidak memberikan himbauan bagi para remaja putri yang ada di sekitar kita. Bisa anak kita sendiri, adik perempuan kita atau anaknya tetangga, anaknya kenalan bahkan anaknya tetangga kita sekalipun.
Seperti jargon yang sering di tayangkan di media elektronika oleh Bang Napi, kejahatan itu terjadi karena adanya kesempatan. Secara logika, remaja putri yang menghilang tersebut memang membuka kesempatan hingga akhirnya ia harus ‘menghilang’ dari keluarganya.
Seharusnya berita harian tentang kehilangan remaja putri seperti ini dapat kita cegah dari dalam lingkungan kita sendiri. Jika setiap orang yang ada di dalam masyarakat melindungi dan memberikan himbauan kepada remaja-remaja putri yang ada di sekitarnya maka dapat dipastikan berita harian kehilangan remaja putri ini dapat diminimalkan atau bahkan dapat dihilangkan sama sekali.

Motif-motif Terjadinya Berita Harian Tentang Kehilangan Remaja Putri

Ada banyak motif yang menyertai mengapa berita harian tentang kehilangan remaja putri ini begitu sering terjadi. Tidak saja di kota besar, bahkan di kota kecil atau di pelosok terpencil berita harian seperti ini sering kali terdengar.
Berikut ini akan dijabarkan motif yang bisa membuat munculnya berita harian tentang kehilangan seorang remaja putri:

1. Motif Tindakan Kriminal Terhadap Remaja Putri - Kurangnya Pengawasan dari Orang Tua

Berita harian tentang kehilangan remaja putri yang semakin marak terjadi ini bisa disebabkan karena kurangnya perhatian orang tua kepada anak-anak remajanya. Tidak hanya remaja putri yang harus diawasi pergaulannya, remaja putra pun juga harus tetap diperhatikan bagaimana lingkungan pergaulan mereka.
Mengawasi para anak remaja tidaklah harus mengikutinya kemana saja. Tapi paling tidak orang tua tahu, siapa saja teman bermain anak-anaknya. Ke mana biasanya mereka pergi bermain dan apa saja yang dilakukannya mereka baik di rumah, di sekolah, ataupun di lingkungan pergaulan mereka. Kurangnya komunikasi antara anak dan orang tua juga dapat menimbulkan berita harian kehilangan seperti ini.

2. Motif Tindakan Kriminal Terhadap Remaja Putri - Remaja Putri yang Kurang Pergaulan

Ada lagi kasus karena merasa kuper atau kurang pergaulan seorang remaja putri mulai berusaha mencari teman baru melalui dunia maya. Karena kurang pergaulannya itu maka ia dengan mudah terikut arus pergaulan. Dia dengan mudah menerima siapa saja yang mengajaknya berkenalan dan langsung mau ketika diajak bertemu.
Padahal ketika si remaja putri setuju untuk bertemu teman barunya itu maka apapun yang terjadi ketika pertemuan itu, berarti remaja putri memang telah memberikan kesempatan kejadian itu terjadi. Remaja yang kurang pergaulan biasanya memiliki tingkat rasa percaya diri yang sangat rendah. Ia tidak berusaha untuk mencari informasi lebih banyak tentang orang yang baru dikenalnya.
Bahkan pujian-pujian setinggi langit yang diberikan kenalan barunya itu dapat membuatnya terhanyut hingga lupa untuk menjaga dirinya sendiri. Hal inilah yang dapat mengakibatkan berita harian tentang kehilangan remaja putri menjadi semakin sering terdengar dan terjadi di dalam masyarakat kita.

3. Motif Tindakan Kriminal Terhadap Remaja Putri - Banyaknya Laki-laki yang Memanfaatkan Situasi

Melihat banyaknya kesempatan yang terbuka lebar karena banyak remaja putri yang dengan mudahnya diajak untuk bertemu hanya dengan bermodal berbagai macam janji, membuat banyak laki-laki yang tidak memiliki moral yang baik memanfaatkan situasi ini. Bahkan biasanya laki-laki yang melakukan penipuan para remaja putri ini jauh lebih dewasa umurnya dari remaja putri yang menjadi korbannya.
Bahkan dengan embel-embel cinta mereka bisa membawa gadis itu untuk pergi bersamanya dan memaksakan kehendaknya pada remaja putri yang bisa mereka bawa tersebut dengan sesuka hati. Dalam situasi ini jika si remaja putri memiliki kontrol diri dan tidak menuruti ajakan laki-laki itu untuk bertemu, mungkin saja berita harian tentang kehilangan remaja putri ini tidak perlu terjadi.

4. Motif Tindakan Kriminal Terhadap Remaja Putri - Kurangnya Himbauan bagi Remaja Putri untuk Menjaga Diri

Himbauan bagi para remaja putri untuk lebih menjaga dirinya baik dalam lingkungan pergaulannya sehari-hari maupun di lingkungan di luar sekolahnya sangat memegang peranan penting. Himbauan tersebut tidak saja perlu dilakukan oleh orang tua, namun semua pihak bisa melakukan himbauan tersebut selama himbauan tersebut adalah baik, yaitu untuk lebih menjaga diri dan berhati-hati dalam bergaul.
Majunya teknologi informasi dan dunia internet seperti saat ini seharusnya membuat para orang tua menjadi lebih waspada. Masuknya budaya asing dengan mudah di dalam pergaulan remaja kita membuat remaja kita berusaha meniru kebudayaan luar tersebut.
Sayangnya peniruan yang tidak mendapatkan pengarahan dengan baik ini ternyata malah menyebabkan efek negatif dengan seringnya berita harian kehilangan remaja putri semakin santer tejadi.

Pencegahan Tindakan Kriminal pada Remaja Putri

Untuk mencegah hal ini terjadi dan menjadi berita harian yang membuat miris hati, ada baiknya kita sebagai orang tua atau sebagai orang dewasa yang menjadi bagian dalam masyarakat mengambil sedikit peran penting ini.
Kita bisa mencegah terjadinya kehilangan para remaja putri kita dengan cara:

1. Pencegahan Tindakan Kriminal pada Remaja Putri - Menjalin Komunikasi yang Intens

Dengan komunikasi yang intens maka hal-hal negatif yang bisa terjadi di lingkungan pergaulan mereka dapat dicegah dengan berbagai masukan dan himbauan positif. Dari komunikasi pula kita bisa tahu masalah apa yang sedang dihadapi para remaja kita sehingga mereka tidak perlu mencari orang lain hanya untuk mendengarkan keluh kesah dan masalah mereka.
Orang yang salah dan menjadi tempat curhat mereka inilah yang bisa mengambil kesempatan dalam kesempitan hingga berita harian tentang kehilangan ini bisa dengan mudah terjadi.

2. Pencegahan Tindakan Kriminal pada Remaja Putri - Menciptakan Kegiatan Positif

Menciptakan kegiatan positif di lingkungan tempat tinggal juga bisa dijadikan salah satu cara untuk membina remaja putri agar menjadi pribadi-pribadi positif yang mampu bersosialisasi dengan lingkungannya dengan baik. Remaja yang bisa bersosialisasi akan terhindar dari pergaulan negatif yang tersembunyi.

3. Pencegahan Tindakan Kriminal pada Remaja Putri - Cari Tahu Lebih Banyak Tentang Lingkungan Pergaulan Mereka

Berkenalanlah dengan teman-teman yang ada di sekitar remaja putri Anda. Dengan cara ini kita bisa mencegah terjadinya berita harian kehilangan remaja. Mereka yang memiliki banyak teman biasanya akan lebih mudah terhindar dari bujuk rayu orang-orang yang ingin mengambil manfaat dengan cara yang tidak baik.

4. Pencegahan Tindakan Kriminal pada Remaja Putir - Dukung Kegiatan Remaja Putri Anda

Dukung dan temani remaja putri juga bisa menjadi salah satu pencegahan. Ada banyak kegiatan positif yang dapat mereka ikuti. Atau banyak pula grup-grup yang terbentuk di dunia maya yang sering melakukan kegiatan positif secara bersama-sama.
Dukung mereka untuk mengikuti salah satunya dan temani mereka untuk melebur bersama orang-orang positif yang ada di dalam kelompok tersebut. Dengan mengetahui berbagai motif terjadinya berita harian tentang kehilangan remaja tersebut dan bagaimana cara pencegahannya, diharapkan di masa yang akan datang, berita harian tentang kehilangan remaja, khususnya remaja putri ini bisa berkurang bahkan hilang sama sekali.