Suasana dan perkembangan masa kecil anak zaman dulu dibandingkan anak sekarang jauh berbeda. Sehingga tidak semua gaya mendidik orangtua pada masa lalu cukup efektif disaat ini. Meskipun nilai budaya dan agama seperti yang diajarkan orangtua masa lalu sangat baik untuk dipertahankan buat anak kita.
Sehingga menjadi orangtua yang efektif mas akini penuh tantangan. “Sebab itu belajar menjadi orang tua yang efektif sangatlah penting. Agar kita mampu membantu mendidik anak kita menghadapi tantangan di zaman sekarang ini dan menjadi individu yang sukses dan bahaga,” ujar zoya Dianaesthika Amirin, Mpsi, Psikologi dari Universitas Indonesia (UI) Jakarta pada seminar sehari bertajuk Menjadi Orangtua Efektif yang diadakan PT Citra Nusa Insan Cemerlang (CNI) Cabang Palembang bekerjasama dengan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Cabang Sumatera Selatan di Bukit Golf Resto & Resort Cafe Jalan AKBP Cek Agus Palembang, Sabtu (16/4) kemarin.
Dikatakannya oleh psikolog yang pernah menjadi saksi ahli Ariel Peterpan, menjadi orangtua adalah bagian dari tugas dan perkembangan seseorang menjadi dewasa, kadang kita memiliki anak seringkali disertai perasaan gembira sekaligus cemas akan tanggung jawab membesarkannya. Kehadiran anak pertama biasanya akan mengubah hubungan seorang dengan suami/istri. “Jadi selain menjadi orangtua, tugas kita lainnya menitii karier dan menjaga keintiman dengan pasangan, serta bagaimana menjadi orangtua yang efektif di tengah kesibukan kita sehari-hari,” imbuhnya,
Kesuksesan seorang anak, tambah wanita kelahiran 7 September 1975 ini, dapat dihasilkan dari cinta dan perhatian orangtua. Sebagai orangtua harus memiliki cinta dan perhatian yang lebih pada anak, misalnya dengan meluangkan waktu berkualitas bersama anak memberikan dukungan moral. Para orangtua juga harus bisa mengelola stres pada anak. Pengelolaan stres pada anak efektif adalah relaksasi atau terapi menulis. Selain itu orangtua juga dituntut untuk terampil membina hubungan dengan pasangan di depan anak. Hubungan dengan pasangan dapat diaplikasikan dengan cara menghindari komplik di depan anak, meminta maaf dan asling memaafkan di depan anak, serta tunjukan di depan anak bahwa orangtua saling mencinatai. “Terpakan cara-cara tersebut karena dapat mempengaruhi tumbuh kembangseorang anak. Sehingga mereka nyaman dan menjadi individu bahagia dan sukses di lingkungan keluarga yang sehat dan positif,” ungkap Zoya. Sementara, Head of Branch PT CNI Cabang Palembang Mukti mengatakan dengan adanya seminar ini hendaknya orangtua dapat informasi bermanfaat mengenai bagaimana cara menjadi orang tua yang efektif.
Sumber: Sriwijaya Post | Palembang, 24 April 2011 | Hal : 15 | Smart Mom | Berita Daerah
Sehingga menjadi orangtua yang efektif mas akini penuh tantangan. “Sebab itu belajar menjadi orang tua yang efektif sangatlah penting. Agar kita mampu membantu mendidik anak kita menghadapi tantangan di zaman sekarang ini dan menjadi individu yang sukses dan bahaga,” ujar zoya Dianaesthika Amirin, Mpsi, Psikologi dari Universitas Indonesia (UI) Jakarta pada seminar sehari bertajuk Menjadi Orangtua Efektif yang diadakan PT Citra Nusa Insan Cemerlang (CNI) Cabang Palembang bekerjasama dengan Himpunan Psikologi Indonesia (Himpsi) Cabang Sumatera Selatan di Bukit Golf Resto & Resort Cafe Jalan AKBP Cek Agus Palembang, Sabtu (16/4) kemarin.
Dikatakannya oleh psikolog yang pernah menjadi saksi ahli Ariel Peterpan, menjadi orangtua adalah bagian dari tugas dan perkembangan seseorang menjadi dewasa, kadang kita memiliki anak seringkali disertai perasaan gembira sekaligus cemas akan tanggung jawab membesarkannya. Kehadiran anak pertama biasanya akan mengubah hubungan seorang dengan suami/istri. “Jadi selain menjadi orangtua, tugas kita lainnya menitii karier dan menjaga keintiman dengan pasangan, serta bagaimana menjadi orangtua yang efektif di tengah kesibukan kita sehari-hari,” imbuhnya,
Kesuksesan seorang anak, tambah wanita kelahiran 7 September 1975 ini, dapat dihasilkan dari cinta dan perhatian orangtua. Sebagai orangtua harus memiliki cinta dan perhatian yang lebih pada anak, misalnya dengan meluangkan waktu berkualitas bersama anak memberikan dukungan moral. Para orangtua juga harus bisa mengelola stres pada anak. Pengelolaan stres pada anak efektif adalah relaksasi atau terapi menulis. Selain itu orangtua juga dituntut untuk terampil membina hubungan dengan pasangan di depan anak. Hubungan dengan pasangan dapat diaplikasikan dengan cara menghindari komplik di depan anak, meminta maaf dan asling memaafkan di depan anak, serta tunjukan di depan anak bahwa orangtua saling mencinatai. “Terpakan cara-cara tersebut karena dapat mempengaruhi tumbuh kembangseorang anak. Sehingga mereka nyaman dan menjadi individu bahagia dan sukses di lingkungan keluarga yang sehat dan positif,” ungkap Zoya. Sementara, Head of Branch PT CNI Cabang Palembang Mukti mengatakan dengan adanya seminar ini hendaknya orangtua dapat informasi bermanfaat mengenai bagaimana cara menjadi orang tua yang efektif.
Sumber: Sriwijaya Post | Palembang, 24 April 2011 | Hal : 15 | Smart Mom | Berita Daerah
0 komentar:
Silahkan Tinggalkan Komentar anda disini