Foto Bugil Ayu Tingting VS Gantung Anas di Monas

foto bugil ayu tingting Berikut adalah foto hot Ayu Tingting bugil yang saat ini menjadi berita hangat diberbagai infotainment. Tersebarnya foto bugil Ayu Tinting merupakan sebuah kejadian yang biasa dikalangan artis Indonesia saat ini. Entah benar atau tidak, seperti video porno artis yang beberapa kali menyebarkan “baunya” kepada masyarakat Indonesia ini. Rasa-rasanya “porno” adalah sebuah hal yang biasa untuk (maaf) dilakukan para artis, lalu sebenarnya apanya yang heboh!?

Kemarin isu mengenai foto bugil Kirana Larasati menyeruak hingga banyak orang yang kaget, lantaran seorang Kirana Larasati dianggap sebagai artis yang lugu. Dan kini poto Ayu Tinting bugil menjadi trend disisi lain dari pemberitaan infotainment. Seperti memang tak pernah habis, hal-hal seronok dalam pemberitaan infotainment merupakan sebuah bumbu yang hot untuk dinikmati, bahkan hal ini seringkali menjadi hal yang “ditunggu-tunggu” bagi penggembar foto bugil artis atau juga video bugil para artis.

Setelah foto bugil para artis, seperti Ayu ting ting tersebut, tak kalah hebohnya adalah pemberitaan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum yang siap untuk digantung jika ia memang melakukan korupsi Rp 1/sen. Dalam sebuah dialog, dengan jelas Anas Urbaningrum mengatakan bahwa “Jika saya korupsi 1 sen, gantung saja anas di monas”.

Hal ini menjadi berita topik wartawan yang lebih “elit” daripada para wartawan “porno” infotainmen yang selalu menelisik kehidupan para artis.

Pernyataan Anas Urbaningrum dinilai beberapa kalangan merupakan sebuah ungkapan yang “irasional” dan terkesan sudah “gagap” dalam menjawab pertanyaan para wartawan yang ingin mengungkap pemberitaan kasus korupsi Wisma Atlet.

Indonesia satu negeri berbegai macam kasus,
kita tidak akan pernah habis menjumpai kasus satu dengan yang lainnya, berurutan dan terus menerus “bergandengan” diantara beruntunnya kasus satu dengan kasus yang lainnya.

Mengenai kasus Anas Urbaningrum yang katanya siap untuk digantung di Monas, menyimbolkan bagaimana kebingungan seorang ketua umum Partai Demokrat untuk meyakinkan masyarakat bahwa ia tidak bersalah. Tetapi anehnya, ketika ia menyatakan siap untuk digantung di Monas lalu perkataan kedua malah sangat menggelikan, “Sebaiknya KPK tidak perlu susah-susah menyelidiki kasus Hambalang karena ocehan-ocehan yang tidak jelas,” ucapnya.

Ini merupakan ungkapan yang sudah putus urat malunya Anas Urbaningrum sebagai ketua Umum Partai Demokrat, hal ini menyiratkan sebuah maksud bahwa Anas Urbaningrum sendiri belum siap untuk digantung di Monas. Bukankah seorang yang siap untuk mempertahankan kebenaran malah mempersilahkan orang lain untuk bisa membuktikan kesalahan yang ia perbuat. Jika Anas Urbaningrum siap digantung di Monas, sebaliknya juga Anas Urbaningrum seharusnya malah mendukung KPK untuk menyelidiki kasus Hambalang yang mengkait-kaitkannya dalam kasus korupsi tersebut.

Jika Anas Urbaningrum meminta KPK untuk tidak usah menyelidiki kasus Hambalang atas ocehan-ocehan yang tidak jelas, lalu kapan Anas Urbaningrum digantung di Monas?