Buscar

Kamis, 15 Maret 2012

Cegah Kehamilan dengan Seks Oral

Walau bukan salah satu metode kontrasepsi, seks oral bisa digunakan untuk mencegah kehamilan.

Beberapa macam seks oral seperti Cunnilingus (laki-laki menstimulasi genital wanita dengan mulut dan lidah), Fellatio (wanita menstimulasi kelamin pria dengan mulut dan lidah ), Deep Kissing (memasukkan lidah ke dalam mulut pasangan), dan merangsang bagian sensitif dengan bibir sering dipamerkan dan ditunjukkan dalam film-film porno.

"Tidak Jarang juga hal semacam itu kita tiru," ujar Dr. Toto Handoyo Kusumajaya. Dokter yang sedang memperdalam ilmunya di Fakultas Kedokteran Universitas Udayana, Bali ini menyebutkan alasan kenapa orang cenderung melakukan seks oral antara lain sebagai pemanasan, variasi, meniru adegan porno di film, menghemat tenaga, memang suka, dan yang mungkin agak aneh buat kita adalah untuk mencegah kehamilan.

Dalam simposium yang bertajuk To Improve Professional Skill in Managing Sexual Problems yang berlangsung di Hotel Borobudur, beberapa pekan lalu, Dr. Toto menyatakan bahwa meskipun tidak terjadi penetrasi, ternyata kegiatan seperti ini bisa sangat memuaskan pasangan. Ini menandakan bahwa kegiatan seksual bukanlah sekadar proses penciptaan manusia baru, melainkan juga merupakan proses rekreasi.

Walau pada remaja yang masih pacaran alasan seks oral adalah untuk menghindari kehamilan serta supaya tidak kehilangan keperawanan, kegiatan ini tidak dianjurkan oleh Dr. Toto. Sementara untuk pasangan suami istri, tentu saja seks oral sangat boleh dilakukan bila keduanya menikmati, tidak ada paksaan, dan dalam keadaan sehat.

Oleh karena itu, bila sedang ada masalah kesehatan, semisal keputihan, tentu saja seks oral jangan dilakukan.

Sumber: Senior

0 komentar:

Silahkan Tinggalkan Komentar anda disini

Related Posts Plugin for WordPress, Blogger... -->
 
All About Lembaga cyber information | Copyright © 2011 Diseñado por: compartidisimo | Con la tecnología de: Blogger