Detikmaya-Mak Erot vs On Clinic (dok: detikHealth)Jakarta, Bagi laki-laki, alat vital merupakan salah satu aset paling berharga. Banyak cara dilakukan agar aset ini selalu bisa diandalkan saat bercinta, mulai dari terapi alternatif bersama Mak Erot maupun yang lebih moderen yakni On Clinic.
Di kalangan laki-laki, nama Mak Erot sudah begitu melegenda. Nenek-nenek asal Sukabumi yang dikabarkan sudah meninggal beberapa tahun lalu dalam usia sekitar 130 tahun ini dikenal sangat ahli dalam memperpanjang dan memperbesar ukuran alat vital laki-laki.
H Syaefulloh, salah seorang cucu Mak Erot yang asli dan mengaku mewarisi ilmu memperpanjang alat vital mengisahkan bahwa kemampuan tersebut diperoleh neneknya pada zaman penjajahan Jepang setelah melakukan tirakat selama 140 hari. Dalam tirakatnya, Mak Erot didatangi seseorang berpakaian serba putih yang memberi petunjuk misterius.
"Ilmu ini akan membangkitkan yang sudah mati, dan meninggikan yang pendek. Nah pada waktu itu, Emak (Mak Erot) bingung, mana ada orang mati bisa hidup lagi. Kalau pendek bisa tinggi, masih mungkin" tutur Pak Haji, panggilan Syaefulloh saat ditemui detikHealth di klinik sekaligus kediamannya, Jl Kebon Sirih Barat I nomor 56 Jakarta Pusat, seperti ditulis Rabu (23/5/2012).
Karena pesan gaib itu tidak terlalu jelas, Mak Erot melanjutkan tirakatnya selama 40 hari. Dalam tirakatnya yang kedua, barulah sosok berbaju putih misterius itu menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan istilah 'membangkitkan yang sudah mati' adalah mengobati disfungsi ereksi.
Sejak saat itulah, Mak Erot mendapatkan keahlian mengobati berbagai masalah disfungsi seksual pada laki-laki terutama memperpanjang ukuran penis serta mengatasi lemah syahwat dan ejakulasi dini. Mak Erot pertama kali mempraktikkan ilmunya pada para tentara Jepang di masa penjajahan, lalu menurunkannya kepada beberapa orang cucu termasuk Pak Haji Syaefulloh.
Reputasi atau nama besar Mak Erot di dunia perlaki-lakian cukup diakui. Terbukti saat ini ada banyak klinik alternatif yang menawarkan jasa serupa, dengan ikut menggunakan nama Mak Erot meski tidak memiliki hubungan keluarga, atau menggunakan nama yang dibuat agak mirip seperti Mak Irah dan Mak-mak yang lain.
Jika dalam dunia terapi alternatif untuk laki-laki dikenal ada nama Mak Erot, maka dunia terapi moderen punya legendanya sendiri yakni On Clinic. Meski berbasis ilmiah dan kedokteran moderen, nama On Clinic jadi sama bekennya dengan Mak Erot gara-gara sering dijadikan bahan candaan untuk mencemooh para laki-laki yang dicurigai punya disfungsi seksual.
Iklannya di televisi yang dibintangi Ikang Fawzi terang-terangan menyatakan bahwa klinik ini memfokuskan layanannya pada berbagai masalah seksual pada laki-laki. Termasuk di antaranya adalah ejakulasi dini dan disfungsi ereksi, meski tidak termasuk memperpanjang alat kelamin seperti yang dilakukan Mak Erot.
"On Clinik sudah berdiri sejak 1996, kalau yang itu tadi (Mak Erot) kan baru 4-5 tahun belakangan ini terkenalnya. Soal persaingan, kami kan pasang iklan juga di televisi. Pemirsa saja lah yang menilai apakah kami ini bersaing dengan yang itu atau tidak," terang dr Johnny F Gosyanto, MSc, praktisi kesehatan seksual yang berpraktik di On Clinic Sarinah, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. (sumber)
Di kalangan laki-laki, nama Mak Erot sudah begitu melegenda. Nenek-nenek asal Sukabumi yang dikabarkan sudah meninggal beberapa tahun lalu dalam usia sekitar 130 tahun ini dikenal sangat ahli dalam memperpanjang dan memperbesar ukuran alat vital laki-laki.
H Syaefulloh, salah seorang cucu Mak Erot yang asli dan mengaku mewarisi ilmu memperpanjang alat vital mengisahkan bahwa kemampuan tersebut diperoleh neneknya pada zaman penjajahan Jepang setelah melakukan tirakat selama 140 hari. Dalam tirakatnya, Mak Erot didatangi seseorang berpakaian serba putih yang memberi petunjuk misterius.
"Ilmu ini akan membangkitkan yang sudah mati, dan meninggikan yang pendek. Nah pada waktu itu, Emak (Mak Erot) bingung, mana ada orang mati bisa hidup lagi. Kalau pendek bisa tinggi, masih mungkin" tutur Pak Haji, panggilan Syaefulloh saat ditemui detikHealth di klinik sekaligus kediamannya, Jl Kebon Sirih Barat I nomor 56 Jakarta Pusat, seperti ditulis Rabu (23/5/2012).
Karena pesan gaib itu tidak terlalu jelas, Mak Erot melanjutkan tirakatnya selama 40 hari. Dalam tirakatnya yang kedua, barulah sosok berbaju putih misterius itu menjelaskan bahwa yang dimaksud dengan istilah 'membangkitkan yang sudah mati' adalah mengobati disfungsi ereksi.
Sejak saat itulah, Mak Erot mendapatkan keahlian mengobati berbagai masalah disfungsi seksual pada laki-laki terutama memperpanjang ukuran penis serta mengatasi lemah syahwat dan ejakulasi dini. Mak Erot pertama kali mempraktikkan ilmunya pada para tentara Jepang di masa penjajahan, lalu menurunkannya kepada beberapa orang cucu termasuk Pak Haji Syaefulloh.
Reputasi atau nama besar Mak Erot di dunia perlaki-lakian cukup diakui. Terbukti saat ini ada banyak klinik alternatif yang menawarkan jasa serupa, dengan ikut menggunakan nama Mak Erot meski tidak memiliki hubungan keluarga, atau menggunakan nama yang dibuat agak mirip seperti Mak Irah dan Mak-mak yang lain.
Jika dalam dunia terapi alternatif untuk laki-laki dikenal ada nama Mak Erot, maka dunia terapi moderen punya legendanya sendiri yakni On Clinic. Meski berbasis ilmiah dan kedokteran moderen, nama On Clinic jadi sama bekennya dengan Mak Erot gara-gara sering dijadikan bahan candaan untuk mencemooh para laki-laki yang dicurigai punya disfungsi seksual.
Iklannya di televisi yang dibintangi Ikang Fawzi terang-terangan menyatakan bahwa klinik ini memfokuskan layanannya pada berbagai masalah seksual pada laki-laki. Termasuk di antaranya adalah ejakulasi dini dan disfungsi ereksi, meski tidak termasuk memperpanjang alat kelamin seperti yang dilakukan Mak Erot.
"On Clinik sudah berdiri sejak 1996, kalau yang itu tadi (Mak Erot) kan baru 4-5 tahun belakangan ini terkenalnya. Soal persaingan, kami kan pasang iklan juga di televisi. Pemirsa saja lah yang menilai apakah kami ini bersaing dengan yang itu atau tidak," terang dr Johnny F Gosyanto, MSc, praktisi kesehatan seksual yang berpraktik di On Clinic Sarinah, Jl MH Thamrin, Jakarta Pusat. (sumber)
detikmaya 23 May, 2012
-
Source: http://www.detikmaya.com/2012/05/dari-mak-erot-hingga-on-clinic-semua.html
--
Manage subscription | Powered by rssforward.com
0 komentar:
Silahkan Tinggalkan Komentar anda disini